Header Ads

Header ADS

Kodim 0716/Demak Bekerjasama Dengan Nasmoco Dan BPBD Kabupaten Demak Salurkan Bantuan Air Bersih





DEMAK - Krisis air bersih  masih terjadi di sejumlah desa di Kabupaten Demak. Beberapa desa masih mengajukan permohonan bantuan air bersih untuk memenuhi kebutuhan air bagi warganya.Untuk itu, Kodim 0716, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Nasmoco Demak, kemarin menyalurkan bantuan air bersih. Bantuan tersebut disalurkan ke Desa Ngaluran Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak.

Sebanyak 10 truk tangki air bersih berkapasitas masing-masing 5.000 disalurkan di Desa Ngaluran. ”Sumber mata air baik dari sungai maupun sumur mengering pada musim kemarau ini,” kata Dandim 0716 /Demak, Letkol Inf Abi Kusnianto yang memimpin pendistribusian air bersih tersebut, kemarin. Saat droping air bersih, Dandim Abi disambut Kepala Desa Ngaluran Muhammad Kamil Romawi Pujiono. Dia ikut membantu mengisi air ke jerigen milik warga.


Menurutnya, penyaluran bantuan air bersih tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih. Dalam kegiatan itu pihaknya melibatkan semua Babinsa bersama BPBD untuk memantau wilayah-wilayah yang terdampak kemarau. Hal itu agar ada langkah cepat untuk membantu mengurangi beban masyarakat. ”Saat ini yang dialami masyarakat adalah kekurangan air bersih.


Kami berusaha untuk mencarikan solusi dengan mengkomunikasikan ke BPBD,” katanya didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Demak M agus Nugroho Luhur Pambudi. Selain di Desa Ngaluran, terang Dandim, anggota Babinsa Kodim 0716/Demak juga mendampingi pendistribusian bantuan air bersih ke sejumlah daerah di Kabupaten Demak.


Mereka juga mengawal setiap ada pendistribusi air bersih yang dilakukan oleh BPBD Demak agar proses pembagian berjalan lancar dan merata untuk warga yang membutuhkan. Sementara itu, M agus Nugroho Luhur Pambudi menjelaskan, pihaknya telah mengirimkan air bersih ke desa-desa yang membutuhkan. Penyaluran didasarkan permohonan dari pemerintah desa setempat.


Dia mengatakan, pemerintah desa maupun kecamatan di Kabupaten Demak aktif melaporkan kondisi wilayahnya yang mengalami kekeringan. ”Hal ini memudahkan kami untuk mengatur jadwal pendistribusian air bersih,” terangnya.

No comments

Powered by Blogger.